raining

Friday, February 18, 2011

Dari-Nya kita datang kepada-Nya kita kembali...

Hari ni ak masih ada paper iaitu Bahasa Arab....sudah menjadi kebiasaan bagiku meninggalkan hanset di rumah sewa kalau ada paper kejap je....hari ni bila ak keluar je dewan peperiksaan sudah ada yang menunggu ak..siapa ya...ermm Suhaib Shapiee...jangan salah sangka ya....dia memanggil ak dan bertanyakan samada ak on hanset atau tidak..ak menjawab yang ak tinggal hanset di rumah...dia cakap abang ak telefon dia nak cakap dengan ak lalu dia pun menelefon abang ak tapi tidak berangkat...ak katakan padanya yang ak akan menelefon sendiri abangku..tapi belu sempat ak pergi dia menyampaikan padaku "atuk anti yang tinggal di taiping dah x ada"..ak merasakan panas seketika mukaku....ak terus meninggalkannnya...ak terus mendapatkan rakanku..ak merasakan begitu sedih...ak minta pada Waheedah Sabaruddin telefonnya untuk menelefon ibuku....
jam 8.00pg atukku telah kembalik ke rahmatullah...mereka semua menelefonku tetapi tidak dapat kerana ak tiggalkan hanset di rumah....ak tidak dapat pulang kerana masih ada exam....
Ya Allah Kau rahmatilah atukku..
tempatkannya bersama golongan orang2 yang beriman...
ak begitu menyayanginya....



p/s: kepada rakan2 yang mengenaliku..doakan atuk sy ye...

Monday, February 7, 2011

Jika aku tidak dapat mendampinginya di dunia, maka izinkanlah aku mendampinginya di akhirat....

Pada zaman Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam hiduplah seorang pemuda yang bernama Zahid yang berumur 35 tahun namun belum juga menikah. Dia tinggal di Suffah masjid Madinah. Ketika sedang memperkilat pedangnya tiba-tiba Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam datang dan mengucapkan salam. Zahid kaku dan menjawabnya agak gugup.

"Wahai saudaraku Zahid….selama ini engkau sendiri saja," Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam menyapa.

"Allah bersamaku ya Rasulullah," kata Zahid.

"Maksudku kenapa selama ini engkau membujang saja, apakah engkau tidak ingin menikah…," kata Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam.

Zahid menjawab, "Ya Rasulullah, aku ini seorang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap dan wajahku hodoh, siapa yang mahu akan diriku ya Rasulullah?"

" Asal engkau mahu, itu urusan yang mudah!" kata Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam.

Kemudian Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam memerintahkan sekretarisnya untuk membuat surat yang isinya adalah melamar kepada wanita yang bernama Zulfah binti Said, anak seorang bangsawan Madinah yang terkenal kaya raya dan terkenal sangat cantik jelita. Akhirnya, surat itu dibawa ke rumah Zahid dan ia diserah sendiri oleh Zahid ke rumah Said. Disebabkan di rumah Said sedang ada tetamu, maka Zahid setelah memberikan salam kemudian memberikan surat tersebut dan diterima di depan rumah Said.

"Wahai saudaraku Said, aku membawa surat dari Rasulullah yang mulia diberikan untukmu saudaraku."

Said menjawab, "Adalah suatu kehormatan buatku."

Lalu surat itu dibuka dan dibacanya. Ketika membaca surat tersebut, Said agak terperanjat karena tradisi Arab perkawinan yang selama ini biasanya
seorang bangsawan harus kawin dengan keturunan bangsawan dan yang kaya harus kawin dengan orang kaya, itulah yang dinamakan SEKUFU.

Akhirnya Said bertanya kepada Zahid, "Wahai saudaraku, betulkah surat ini dari Rasulullah?"

Zahid menjawab, "Apakah engkau pernah melihat aku berbohong…."

Dalam suasana yang seperti itu Zulfah datang dan berkata, "Wahai ayah, kenapa sedikit tegang terhadap tamu ini…. bukankah lebih baik dijemput masuk?"

"Wahai anakku, ini adalah seorang pemuda yang sedang melamar engkau supaya engkau menjadi istrinya," kata ayahnya.

Disaat itulah Zulfah melihat Zahid sambil menangis sejadi-jadinya dan berkata, "Wahai ayah, banyak pemuda yang tampan dan kaya raya semuanya
menginginkan aku, aku tak mau ayah…..!" dan Zulfah merasa dirinya terhina.

Maka Said berkata kepada Zahid, "Wahai saudaraku, engkau tahu sendiri anakku tidak mau…bukan aku menghalanginya dan sampaikan kepada Rasulullah bahawa lamaranmu ditolak."

Mendengar nama Rasulullah disebut ayahnya, Zulfah berhenti menangis dan bertanya kepada ayahnya, "Wahai ayah, mengapa membawa-bawa nama rasul?"

Akhirnya Said berkata, "Lamaran ke atasmu ini adalah perintah Rasulullah."

Maka Zulfah istighfar beberapa kali dan menyesal atas kelancangan perbuatannya itu dan berkata kepada ayahnya, "Wahai ayah, kenapa sejak tadi
ayah tidak berkata bahwa yang melamar ini Rasulullah, kalau begitu segera aku harus dinikahkan dengan pemuda ini. Kerena firman Allah dalam

Al-Qur'an surah An Nur 24 : Ayat 51. "Sesungguhnya jawaban orang-orang mukmin, bila mereka dipanggil kepada Allah dan Rasul-Nya agar rasul menghukum (mengadili) diantara mereka ialah ucapan. Kami mendengar, dan kami patuh/taat". Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. (QS. An Nur 24:Ayat 51)"

Zahid pada hari itu merasa jiwanya melayang ke angkasa dan baru kali ini merasakan bahagia yang tiada taranya dan segera melangkah pulang. Sampai di masjid ia bersujud syukur. Rasulullah yang mulia tersenyum melihat gerak-gerik Zahid yang berbeda dari biasanya.

"Bagaimana Zahid?"
"Alhamdulillah ia diterima ya Rasulullah," jawab Zahid.
"Sudah ada persiapan?"
Zahid menundukkan kepala sambil berkata, "Ya Rasulullah, kami tidak memiliki apa-apa."
Akhirnya Rasulullah menyuruhnya pergi ke Abu Bakar, Uthman, dan Abdurrahman bin Auf. Setelah mendapatkan wang yang cukup banyak, Zahid pergi ke pasar untuk membeli persiapan perkawinan. Dalam keadaan itu jugalah Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam menyeru umat Islam untuk menghadapi kaum kafir yang akan menghancurkan Islam.

Ketika Zahid sampai di masjid, dia melihat kaum Muslimin sudah siap-siap dengan kelengkapan senjata, Zahid bertanya, "Ada apa ini?"
Sahabat menjawab, "Wahai Zahid, hari ini orang kafir akan menghancurkan kita, maka apakah engkau tidak mengetahui?" .

Zahid istighfar beberapa kali sambil berkata, "jika begitu kelengkapan nikah ini akan aku jual dan akan ku beli kuda yang terbaik."
Para sahabat menasihatinya, "Wahai Zahid, nanti malam kamu berbulan madu, tetapi engkau hendak berperang?"
Zahid menjawab dengan tegas, "Itu tidak mungkin!"
Lalu Zahid menyitir ayat sebagai berikut,

"Jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu
usahakan, perniagaan yang kamu khuatiri kerugiannya dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih baik  daripada cintakan Allah dan Rasul-Nya (dengan) berjihad di jalan-Nya. Maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang fasik." (QS At Taubah: Ayat 24).


Akhirnya Zahid (Aswad) maju ke medan pertempuran dan mati syahid di jalan Allah.


Rasulullah berkata, "Hari ini Zahid sedang berbulan madu dengan bidadari yang lebih cantik daripada Zulfah."


Lalu Rasulullah membacakan Al-Qur'an;
"Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur dijalan Allah itu mati, bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezeki. Mereka dalam keadaan gembira disebabkan kurnia Allah yang diberikan-Nya kepada mereka, dan mereka bergirang hati terhadap orang-orang yang masih tinggal dibelakang yang belum menyusul mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. Surah Ali Imran Ayat 169-170.

"Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati, bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi
kamu tidak menyadarinya. " (Al Baqarah :Ayat 154).

Pada saat itulah para sahabat menitiskan air mata dan Zulfah pun berkata, "Ya Allah, alangkah bahagianya calon suamiku itu, jika aku tidak dapat mendampinginya di dunia, maka izinkanlah aku mendampinginya di akhirat."



Ya Allah layakkah daku untuk menjadi seperti Zulfah.....
ampunkan dosa2ku....

4 Kategori Isteri....

Peringkat-Peringkat Isteri Dalam Memberi Ketaatan dan Meminta Nafkah:


1-Isteri Siddiqin


Isteri yang tidak akan meminta apa-apa dari suaminya sekalipun yang perlu (dharuri). Apa yang disediakan suaminya, dia terima dengan penuh malu dan bersyukur. Kalau ada, adalah. Kalau tidak ada, dia bersabar. Tapi meminta tidak. Apatah lagi yang tidak perlu, kalau diberi pun dia tolak bahkan adakalanya yang perlu pun dia tolak dengan baik, dia lebih suka menolong suaminya. Itulah golongan yang bersifat orang yang Siddiqin.


Golongan ini payah hendak dicari terutama di akhir zaman ini, macam hendak mencari belerang merah atau gagak putih. Ini adalah perempuan luar biasa.


2-Isteri Muqarrobin


Isteri yang tidak meminta dari suaminya kecuali yang perlu sahaja. Yang tidak perlu dia tidak akan memintanya bahkan kalau suaminya memberi yang tidak perlu dia tolak dengan baik. Tapi kalau yang diperlukan pun tidak ada, dia tetap sabar. Namaun dia tidak akan mendesak suaminya. Dia tetap bersabar dengan keadaan itu. Itulah golongan Muqarrobin. Golongan ini juga susah hendak dicari di zaman kebendaan ini, di zaman orang memburu dunia, di zaman orang memandang dunia adalah segala-galanya.


3-Isteri Solehin


Isteri yang meminta kepada suaminya yang perlu dan juga sekali-sekala meminta juga yang tidak perlu seperti ingin sedikit kehidupan yang selesa sama ada dari segi makan minum, tempat tinggal, kenderaan. Namun kalau suaminya tidak memberi, dia tetap sabar dan tidak pula menjadi masalah.
Itulah dia golongan orang yang soleh.


4-Isteri Fasik


Isteri yang selalu sahaja meminta-minta bukan sahaja yang perlu, yang tidak perlu pun dia suka meminta-minta juga. Kalau diberi pun tidak pernah puas-puas, tidak pernah rasa cukup, sudah mewah pun tidak rasa cukup. Kalau tidak diberi menjadi masalah, dia merungut-rungut, marah-marah,sakit hati, merajuk hingga menjadi masalah dalam rumah tangga. Inilah dia golongan yang fasik. Isteri ini selalu sahaja derhaka dengan suami,apatah lagi dengan Tuhan.


YA ALLAH, JADIKAN AKU ISTERI YANG TERBAIK UNTUK SUAMIKU DAN PASTINYA AKAN DIREDHAIMU....


Tuesday, February 1, 2011

Exam..oh..exam.....

Alhamdulillah dapat lagi saya menulis dalam blog yang banyak kelemahan ini....Pejam celik pejam celik dah nak exam untuk sem 4 nie...kejap sangat masa berlalu dan macam2 perkara yang berlaku pada saya semasa berada dalam sem 4 nie....inilah tandanya Dia sayang pd saya apabila pelbagai ujian yang Dia berikan pada saya.....alhamdulillah..thanks Ya Allah....semester ni rasa kejap sangat belajar...mungkin kerana banyak sangat cuti...cuti Kelantan menang bola...cuti Malaysia menag bola....ditambah pulak ada lecturer yang hampir 3 minggutidakmasuk ke kelas kerana tidak sihat....macam2 betul hidup di dunia nie....ermm....nak exam dah...bersediakan saya ???? sebelum sampai ke hari exam saya perlu melalui hari yang mungkin memenatkan tapi menyeronokkan...Walimah Kakak Sulungku Nurul 'Izzah....Ya Allah Kau berilah majlis walimah ini sebagai sesuatu yang Kau redhai....berilah kesihatan yang baik pada kedua ibubapaku agar mereka bahagia....permudahkanlah segala urusan keluargaku......5 Feb 2011 kenduri di Sungai Petani belah perempuan....12 Feb 2011 kenduri belah lelaki di Kelantan.....sebelum samapi ke Kelantan keluarga kami sekali lagi pelu berhadapan dengan sesuatu yang besar 9 Feb 2011 iaitu ayah akan menjalani kimoterapi di Hospital Pantai Penang setelah doktor mengesahkan bahawa ayahku menhidap kanser hati......ya Allah Kau berilah kekuatan pada ayahku untuk melawan penyakitnya....ayahku adalah kekuatanku, inspirasiku...Kau berilah yang terbaik dalam hidupnya...
Berbalik pada exam....ermm....ni jadualnya.....

  7 Feb 2011: Occupational English
16 Feb 2011: Hifz Quran IV
17 Feb 2011: Ulum Quran II
18 Feb 2011: Al-Lughah Al-Arabiah IV
22 Feb 2011: Takhrij Al-Hadith
24 Feb 2011: Ulum Hadith II

lama betul gap...ermm...Ya Allah permudahkanlah aku dan rakan2ku dalam menempuhi peperiksaan ini...berilah kejayaan kepada kami agar kami dapat membangunkan Islam di mata masyarakat....



PERSAHABATAN.......


Ku biar kalam berbicara
Menghurai maksudnya di jiwa
Agar mudah ku mengerti
Segala yang terjadi
Sudah suratan Ilahi
Ku biarkan pena menulis
Meluahkan hasrat di hati
Moga terubat segala
Keresahan di jiwa
Tak pernah ku ingini

Aku telah pun sedaya
Tak melukai hatimu
Mungkin sudah suratan hidupku
Kasih yang lama terjalin
Berderai bagaikan kaca
Oh teman, maafkanlah diriku
Oh Tuhan
Tunjukkan ku jalan
Untuk menempuhi dugaan ini
Teman, maafkan jika ku melukaimu
Moga ikatan ukhwah yang dibina
Ke akhirnya
Aku tidak kan berdaya
Menahan hibanya rasa
Kau pergi meninggalkan diriku
Redhalah apa terjadi
Usahlah kau kesali
Mungkin ada rahmat yang tersembunyi
(Unic: Sahabat Sejati)

jazakumullah khairan kathira
kpd shbh2 yg tlh m'berikan hadiah di
atas sempena birthdayku....
HIJAU  from Nur Waheedah bt Sabaruddin ^_^
 thanks edah...ni first tyme sy dpt hadiah tue dlm hidup saya.....
edah pesan kalau saya rindu dia peluk bantal tue..
sekarang mungkin x lagi tapi nanti edah akan akan keluar dah kTd...mungkin masa tue sangat berguna pada saya apa yang edah pernah bagi pada saya....doakan saya kuat ye edah...sayang awak ^_^
PURPLE from 'Ainin Sofiya bt Adrus ^_^
thanks ainin...ni pon first tyme saya dpt hadiah gitu...thanks a lot....semoga ukhwahh kita akan terus kekal hingga akhirnya....sayang ainin ^_^
BIRU from all my housemate ^_^
thanks to all of you...Iefah, K.Norie, Nad, Nas dan Nazahah....
kamu adalah yang terbaik bagiku...susah senang kita hadapi bersama selama ini semoga menjadi kekuatan pada kita semua untuk terus maju dalam hidup....semoga Allah rahmati hidup kita...pelihara rumah kita dari sebarang perkara buruk.....sayang kamu semua ^_^
KRIM from Shifak bt Ahmad Baharrudin ^_^
thanks shifak sebab ingat kami juga...hehe....semoga Allah rahmati ukhwah kita ini...sayang kamu ^_^

Teman yang baik adalah teman yang menegur kamu tika kamu membuat kesalahan...
di jalan Allah, persahabatan ini bukanlah milikku dn bukan jua milikmu...persahabatan ini adalah perancangan Allah yang mengetahui segala rahsia....kerana Dialah aku mengenalimu dn keran Dia juga telah menetapkan kita mengukir 1001 kenangan ....persahabatan ini sudah pasti terisi dengan kasih sayang hanya kerana Nya semata-mata....moga kekal hingga ke Jannah-Nya....Ameenn....

TEMAN......
maaf atas semua salah dn silapku di sepanjang persahabatan kita ini.....
sesungguhnya  diri ini terdapat banyak kelemahan dn kekurangan...
tegurlah diri ini.....
maafkan daku....
di sini ingin ku katakan bahawa
SAYA SAYANG SEMUA SAHABAT SAYA KERANA ALLAH.....
wallahualam.....